Orangemagz.com – Xu Bing, seniman asal Tiongkok yang menetap di Beijing namun pernah menghabiskan 18 tahun di Amerika Serikat, pernah menjabat sebagai wakil presiden di Akademi Seni Rupa Pusat. Terkenal karena karya seni grafis dan instalasi, serta penggunaan artistik bahasa, kata-kata, dan teks yang kreatif. Saat ini beliau adalah A-White Profesor-at-Large di Cornell University.
Tepat pada tanggal 31 Agustus 2019 – 12 Januari 2020 karya seni Xu Bing akan di pamerkan di Museum Macan. Xu Bing: Thought and Method adalah pameran yang akan menampilakan lebih dari 60 karya Xu Bing yang di buat selama lebih dari 40 tahun. Pameran ini juga merupakan pameran retrospektif Xu Bing terbesar dan pertama di Asia Tenggara, juga yang pertama di Indonesia.
Xu Bing, dalam wawancara dengan Museum MACAN mengatakan “untuk menjadi perupa yang baik, seseorang mesti menjadi pemikir yang baik. Tetapi, jika perupa tersebut hanya memiliki pemikiran atau filosofi yang baik, ia dapat menjadi filsuf yang hebat, namun namanya tidak akan pernah tercatat dalamsejarah dunia seni. Karena itu, seorang perupa mesti mempunyai sebuah cara artistik untuk mempresentasikan idenya, sebuah metode yang lepas dari konsep budaya yang normatif.”
Karya Xu Bing yang akan dipamerkan diantaranya adalah Book from the Sky (1987-1991), di bentuk dari banyak gulungan kertas yang tingginya sekitar 3 meter, menjuntai dari langit-langit hingga ke lantai. Ghosts Pounding the Wall (1990-1991) , merupakan gambaran tembok besar China. Honor and Splendor (2004), instalasi berbentuk karpet motif loreng harimau, dibuat dari 660.000 batang rokok. Dan masih banyak lagi yang akan di pamerkan di museum MACAN yang tentunya tidak kalah menarik dari 3 tersebut.
What are you waiting for langsung dateng aja Sob ke museum MACAN!
Sumber : Berbagai Sumber
Berikan Komentar: