Orangmagz.com – Menyambut tahun baru, biasanya masyarakat melalukan perayaan dengan berkumpul bersama, untuk menikmati petasan atau kembang api yang akan muncul saat jam 00.00 tepatnya saat pergantian tahun. Tetapi, dengan adanya COVID-19 perayaan tahun baru tidak bisa dilakukan seperti tahun-tahun sebelumnya. Sebab pandemi ini banyak masyarakat melalukan perayaan tahun baru hanya di rumah saja, hal ini dilakukan untuk mengurangi penyebaran COVID-19.
sumber: Solopos.com
Seperti sebagian kota besar di Taiwan yang menganjurkan masyarakat untuk hanya melihat peluncuran kembang api dan acara lainnya dari rumah. Hal ini disebabkan sudah adanya kasus pertama dari varian kasus COVID-19 versi Inggris.
Mengutip Reuters, Kota-kota seperti Kaohsiung, Tainan, Taichung, Taoyuan, Chiayi dan Keeling juga sudah membatalkan kehadiran publik di acara pertunjukan kembang api, dan meminta orang menonton di rumah secara online dan televisi.
Pertama pembatasan perayaan malam tahun baru karena guna menangani gelombang ketiga pandemi COVID-19. Kedua, Badai salju lebat yang terjadi di beberapa wilayah di Jepang yang mengakibatkan banyak penerbangan yang dibatalkan.
sumber: Suara.com
Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga mendorong masyarakat untuk merayakan tahun baru dengan tenang, dan menghindari acara yang tidak penting di tengah dua krisis ini.
Gubernur Tokyo sebelumnya telah memperingatkan adanya potensi ledakan kasus COVID -19 di tengah rekor kenaikan harian. Sehingga layanan ekstra tahun baru tambahan untuk kereta api juga akan ditangguhkan mulai 31 Desember – 1 Januari.
Menteri Ekonomi Jepang Yasutoshi Nishimura mengatakan Pemerintah tengah mempertimbangkan menetapkan keadaan darurat jika jumlah kasus COVID-19 bertambah.
Selain itu, di Indonesia khususnya daerah Jakarta, pemerintah melarang adanya perayaan tahun baru untuk mengurangi peningkatan angka positif COVID-19.
Dari Informasi di atas, udah tau kan Sob, kalau banyak negara yang melarang untuk merayakan tahun baru bersama. Yuk, kita tetap berdiam diri di rumah jika tidak ada hal yang penting dan tetap menerapkan protokol kesehatan di manapun kita berada ya, Sob. Semakin banyak masyarakat yang patuh terhadap aturan yang ada, semakin cepat juga berkurangnya COVID-19 yang ada.
Penulis: Cisilia Agustin
Editor: Monica
Sumber: Reuters
Foto: Berbagai sumber
Berikan Komentar: